
Pada posting
sebelumnya telah dibahas tentang pengertian citra digital. Pengolahan citra
digital adalah suatu upaya memanipulasi citra digitaal untuk tujuan tertentu.
Secara umum pengolahan citra digital dibedakan menjadi dua:
1. Pengolahan
citra untuk memperbaiki kualitas citra agar mempermudah proses intrepetasi oleh
mata manusia.
2. Pengolahan
citra untuk mempermudah persepsi mesin autonomous.
Pada bidang
pertama misalnya adalah editing foto agar lebih menarik, editing video dan lain
sebagainya. Sedangkan pada bagian kedua kebetulan bidang yang dims minati dan
lagi dipelajari, Pada tugas akhir kemarin, dims bersama partner tim membuat
sebuah mobil otomatis yang berjalan mengikuti garis marka jalan dan menggunakan
kamera sebagai sensornya (link video dan kodenya menyusul yah, hehe). Nah, pada
kasus dims ini kamera bertugas untuk mengenali garis marka jalan, hasilnya
digunakan untuk kemudi dan pergerakan mobil. Penggunaan pengolahaan citra tersebut
tergolong sebagai image recognition yang dalam penggunaannya sangatlah beragam
di era saat ini.
Secara
bertahap proses pengolahan citra untuk tujuan image recognition dimulai pada
tahap penangkapan citra digital(akuisisi citra), peningkatan kualitas citra,
segmentasi citra, kemudian pengenalan objek dan pengambilan fitur point untuk
proses selanjutnya.
1. Akuisisi
Citra. Akuisisi atau penangkapan citra dapat dilakukan dengan piranti penangkap
citra, pada manusia terdapat mata yang bertugas menangkap rangsang visual, sedangkan
pada perkembangannya digunakan kamera atau scanner sebagai penangkap citra.
2. Peningkatan
kualiatas citra, Proses ini sering disebut juga dengan tahap pre-processing,
proses ini sangatlah beragam, mulai dari mempertajam citra, menghilangkan
noise, filtering, dan lain sebagainya. Tujuan dari proses ini adalah untuk
meningkatkan keberhasilan dalam melakukan pengolahan citra.
3. Segmentasi
citra, merupakan tahap dimana dilakukan pemisahan antara objek yang akan
dideteksi dengan background pada citra, sehingga objek khusus yang kita
inginkan dapat terdeteksi. Contoh segemntasi citra adalah memisahkan warna
marka jalan berwarna putih dengan objek selain warna putih pada citra, sehingga
pada citra hasil proses hanya terlihat marka berwarna putih.
4. Tahap
selanjutnya adalah pengenalan objek dan klasifikasi fitur dari objek tersebut. Proses
ini masuk dalam kategori pengolahan citra tingkat tinggi.
No comments:
Post a Comment